Instalasi
Kesehatan lingkungan Rumah sakit memiliki peran penting dalam memenuhi standar
baku mutu kesehatan lingkungan Rumah sakit dan Persyaratan kesehatan Rumah
Sakit. Instalasi kesehatan
Lingkungan harus mewujudkan kualitas kesehatan lingkungan di Rumah
Sakit yang menjamin kesehatan baik dari aspek fisik, kimia, biologi, radioaktif
maupun sosial bagi sumber daya manusia rumah sakit, pasien, pengunjung dan
masyarakat di sekitar rumah sakit. Sehingga bisa tercipta kondisi
lingkungan Rumah Sakit yang memenuhi standar Kesehatan, Baku mutu lingkungan
serta mencegah terjadinya Pencemaran Lingkungan.
Tahukah anda apa saja yang harus dilakukan untuk mewujudkan itu semua? Menurut Rahayu Gerhanawati, A.Md.KL selaku Kepala Instalasi Kesling UOBK RSUD Syamrabu Bangkalan, ada 5 Kegiatan Kesling yang dilakukan untuk mewujudkan kesehatan Lingkungan UOBK RSUD Syamrabu Bangkalan, diantaranya :
1. Pengelolaan Limbah Medis dan Non Medis.
Dengan adanya pengelolaan LImbah Rumah Sakit akan melindungi pasien, petugas kesehatan, pengunjung dan masyarakat sekitar Rumah Sakit dari penyebaran infeksi Nosokomial dan cidera. Sehingga mencegah pencemaran lingkungan di Sekitar
2. Menjaga Kebersihan Lingkungan dan Taman Rumah sakit.
Lingkungan yang nyaman secara tidak langsung akan mempercepat proses kesembuhan, memudahkan perawat dalam memberikan pelayanan asuhan keperawatan kepada pasien, mencegah dan meminimalkan terjadinya infeksi silang, menumbuhkan kepercayaan dan kesan baik kepada pasien dan keluarganya maupun masyarakat terhadap Rumah Sakit.
3. Pemeriksaan Baku mutu kesehatan lingkungan Rumah sakit
Meliputi pengawasan dan pengendalian untuk Air Bersih, air Limbah, Pemeriksaan Sampel Makanan dan minuman, Swab lantai, Swab Alat Medis, Udara Ambient, udara Ruang, Swab AC, Swab Dinding, Swab alat makan serta Rectal Swab untuk Petugas gizi.
4. Pengelolaan IPAL dan SUMPIT
Meliputi pengecekan Sumpit dan memastikan jaringan pipa menuju IPAL berfungsi (tidak bocor/ macet), dan juga melakukan tindak lanjut jika ada keluhan pada saluran air kotor pada setiap ruangan Pelayanan.
5. Penyehatan Bangunan.
Pengecekan fasilitas sanitasi Ruangan serta melakukan pengendalian Vektor.
Yayuk juga menambahkan bahwa untuk mewujudkan Lingkungan Rumah sakit yang sehat perlu ada dukungan dari semua pihak. “Perlu berkolaborasi bersama bagian lain baik Promkes atau Ruangan untuk memberikan edukasi kepada Masyarakat ( pengunjung/Keluarga Pasien) agar masyarakat ikut menjaga fasilitas – fasilitas Rumah Sakit”, tambahnya.(Riy)